Pengertian dan Sejarah Algoritma Google |
Algoritma Google - Menurut wikipedia algoritma pertama diluncurkan pada tahun 1998 yang diberi nama dengan Google v.1.0. Lalu apa yang terjadi ketika Google meluncurkan Algoritma v.1.0 ini ? berikut, penjelasan lengkap mengenai Sejarah pada Algoritma Google.
- Google v.1.0 (1998 - 2003)
Pada waktu ini hasil pencarian Google dikuasai oleh halaman web yang mempunyai lebih banyak inbound links (link masuk) yang berkualitas.
Pemilik laman yang peka akan keadaan ini dan lebih memfokuskan untuk mencari inbound links untuk memenangi hasil pencarian pada Google atau SERP. - Google v2.0 (2003 - 2006)
Pada 18 Jun 2003 Google melancarkan program Adsense. Adsense ialah program yang menawarkan kepada pemilik halaman web untuk menayangkan iklan yang dikelola oleh Google.
Ini tentunya mendorong para pemilik laman web untuk membuat atau mencipta halaman yang mempunyai berbagai konten atau artikel, agar dapat disiarkan/ditayangkan iklan Adsense.
Adsense lah yang membuat hasil pencarian Google berubah drastis. Dan pada saat itu SERP lebih mengutamakan blog, yang memiliki niche selaras dengan Adsense (kesehatan, asuransi, mesin). - Google v3.0 (2006 - 2010)
Disebabkan terlalu banyak laman web yang wujud dengan kandungan SPAM sebagai 'pemacu utamanya', akibat dari itu Google membuat algoritma baru, yang mana lebih mengutamakan Kualitas ketimbang inbound link (google v.1.0).
Namun, algoritma ini juga tidak lama, karena berbagai masalah timbul disebabkan oleh pakar 'Black Hat SEO' yang menjarah traffic (pengunjung) melalui berbagai cara.
Contohnya membuat komen-komen 'palsu' atau copas di situs yang memberikan backlink, menulis secara 'robot' (dengan penggunakan bot) dengan berbagai artikel 'sampah' (copy paste). - Google v.4.0 (2010 - 2011)
Google v.4.0 ini bisa dibilang sebagai penyempurna, kenapa dibilang penyempurna ? karena algoritmanya semakin pintar dalam memilah Blog yang berkualitas dan tidak, dan faktor yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Blog yang Mendapat lebih banyak komen
2. Blog yang Mendapat lebih ramai pelanggan RSS terutamanya Feedburner (yang mana ia telah dibeli oleh Google)
3. Blog yang Mendapat lebih banyak pengunjung
Atau mudahnya, google tidak hanya menilai dari aspek isi artikel, melainkan juga ketiga aspek diatas. - Google v.5.0 (2011 - 2012)
Algoritma Google v.5.0 (Google Panda)
Google v.5.0 atau yang sering kita kenal dengan Google Panda. Pada Algoritma ini, kembali lagi Google lebih menekankan pada kualitas konten, yang artinya semakin panjang dan berkualitas (memberi manfaat), maka google akan menempatkakn Blog tersebut pada Top SERP (posisi puncak hasil pencarian). - Google v.6.0 (2012 - 2013)
Algoritma Google v.6.0 (Google Pinguin)
Google v.6.0 ini juga lebih akrab kita dengar sebagai Google Penguin. Berbeda dengan si Panda, Algoritma Google Penguin ini kalau saya perhatikan lebih mengedepankan Originalitas atau Kemurnian artikel, tidak heran banyak para copaser yang kelimpangan menghadapi si Penguin. - Google v.7.0 (2013 - Sekarang)
Algoritma Google v.7.0 (Google Dinosaurus)
Google v.7.0 yang juga dijuluki sebagai Google Dinosaurus ini, yang saya tahu, katanya amat senang dengan Social Share. Jadi jangan sampai lupa untuk membagikan Artikel yang baru Anda buat ke Jejaring Sosial (google plus khususnya).
Mungkin itu saja sedikit penjelasan mengenai Pengertian Algoritma Google dan Sejarah Algoritma Google yang saya rangkum dan edit dari berbagai sumber : wikipedia, google support, jabungleopark, searchengineland dan semoga bisa memberikan manfaat kepada Anda.
Post a Comment